3. KARAKTERISITIK HUMAS
Dari
penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada 4 (empat) ciri
utama Humas yang disebut sebagai karakteristik humas, diantaranya yaitu:
a. Adanya Upaya Komunikasi yang Bersifat Dua Arah
Hakekat humas adalah komunkasi. Namun
tidak semua komunikasi dikatakan humas. Komunikasi yang menjadi ciri kehumasan
adalah komunikasi dua arah yang memungkinkan terjadinya arus informasi timbal
balik.
b. Sifatnya yang Terencana
Sifat humas yang terencana mengandung pengertian
bahwa kerja/aktivitas humas merupakan kerja/aktivitas yang berkesinambungan,
memiliki metode terintegrasi dengan bagian lain dan
hasilnya tangible (nyata). Syarat terencana dan berkesinambungan ini
merupakan salah satu syarat yang dinilai dalam kompetisi tertinggi program
humas HUMAS internasional, yakni GWA (Golden World Award
For Excellence in HUMAS).
c. Berorientasi pada Organisasi/Lembaga
Dengan mencermati orientasi tersebut, maka
syarat mutlak dalam kerja humas adalah pemahaman yang tinggi terhadap visi,
misi, dan budaya organisasi/lembaga. Visi, misi, dan budaya organisasi/lembaga
inilah yang menjadi materi utama humas, sehingga dapat mencapai tujuan humas
dan mendukung tujuan manajemen lainnya, termasuk tujuan marketing.
d. Sasarannya adalah Publik
Yaitu suatu kelompok dalam masyarakat yang
memiliki karakteristik kepentingan yang sama. Jadi sasaran humas bukanlah
perorangan, hal ini perlu disampaikan sebab masih ada orang yang mengistilahkan
HUMAS sebagai personal Relation.
4. MACAM-MACAM HUMAS
A. Humas Pemerintahan
Humas
Pemerintahan pada dasarnya tidak bersifat politis. Bagian humas di pemerintahan
dibentuk untuk mempublikasikan atau menginformasikan kebijakan-kebijakan
mereka. Mereka memberi informasi secara teratur tentang kebijakan,
rencana-rencana, serta hasil-hasil kerja institusi serta memberi pengertian
kepada masyarakat tentang peraturan dan segala sesuatunya yang berpengaruh
terhadap kehidupan masyarakat.
Selain memberikan
informasi keluar, humas pemerintahan dan politik juga harus
memungkinkan untuk memberi masukan dan saran bagi para pejabat tentang
segala informasi yang diperlukan dan reaksi atau kemungkinan reaksi masyarakat
akan kebijakan institusi, baik yang sedang dilaksanakan, akan dilaksanakan
ataupun yang sedang diusulkan.
Tugas
pemerintah memang sangat berat , sebab masyarakat yang dihadapi terdiri dari
berbagai public dengan kepentingan yang sangat kompleks pula. Hal ini memang
tidak lepas pula dari “karakteristik” yang melekat dalam
setiap program humas pemerintah antara lain
sebagai berikut :
1. Program humas pemerintah ditujukan untuk masyarakat
luas. Dengan berbagai latar belakang, karakter, ekonomi, pendidikan yang
beragam.
2. Seringkali hasilnya abstrak, sulit dilihat dalm waktu
dekat bahkan panjang sekalipun karena sifatnya yang integral dan
berkesinambungan.
3. Program humas pemerintah selalu mendapat pengawasasn
dari berbagai kalangan,terutama pers, LSM dan sebagainya.Mereka sangat berperan
dalam proses penyadaran masyarakatmengenai permasalahan mereka.
B. Humas Industri dan bisnis
Dunia
bisnis dan industri sekarang ini menyadari pentingnya
keterlibatan masyarakat dalam dunianya. Sehingga ada hubungan
timbal balik yang merupakan ciri dan konsep humas. Dari sisi industry,
mereka memiliki tugas untuk menyampaikan kepentingan bisnisnya,
sebaliknya, masyarakat harus mengetahuai dampak yang berpengaruh
dari industri dan bisnis.
Latar
belakang diatas turut pula mempengaruhi berkembangnya humas industri dan
bisnis. Beberapa penerapan humas dalam industri dan bisnis meliputi
: hubungan dengan pelanggan dan peran humas terhadap marketing yang pada
akhirnya melahirkan marketing HUMAS hubungan dengan pemegang saham, hubungan
dengan pers, bantuan untuk merekrut pegawai baru, hubungan dengan komunitas,
hubungan dengan perusahaan/organisasi lain, hubungan dengan pemerintahan.
C. Humas Sosial
C. Humas
SosialC
1. Humas penegak hukum
Termasuk
dalam hal ini humas yang berada dalm kepolisian karena kepolisian telah menjadi
perhatian masyarakat dalm hubungannya terhadap kelompok minoritas, hak warga
Negara, penyalahgunaan obat bius, kejahatan, ketertiban umum dan sebagainya.
Sebagai hasilnya banyak golongan penegak hokum merasa perlu untuk membentuk
grup-grup penasihat warga Negara dan merangkap sebagai pejabat humas untuk
bekerjasama dengan mereka dan para media massa. Singkatnya, penegak hokum
perlu mendengarkan dan tanggap terhadap kepentingan umum supaya mereka dapat
membantu masyarakat dengan baik.
2. Humas Profesi
Maksud
penerapannya adalah untuk mendapat pengakuan dan publikasi tentang apa
yang telah mereka lakukan bagi kepentingan umum. Bentuk yang bias
ditemukan melalui Kampanye kesehatan, sadar hukum, mass information,
pengumpulan dan, publikasi perkembangan teknologi kedokteran dan hasil
penelitian, pengalaman dramatis dalam mencari berita dan pemutaran
film-film. Contoh penerapan bentuk humas Profesi tersebut
adalah dokter, pengacara, waatawan, artis dan sebagainya.
3. Humas Organisasi Sukarela
Peranannya
untuk merancang suatu program humas humas yang progresif, termasuk di
dalamnya mengadakan hubungan dengan pers.
4. Humas Organisasi Internasional
Lahirnya
humas Internasional disebabkan oleh adanya perubahan sangat cepat di dalam
segala bidang, misalnya perkembangan di bidang pariwisata,
komunikasi, pertukaran siswa di bidang pendidikan dan sebagainya.
Semua itu memungkinkan terjadinya kontak atau hubungan
antar negara. Dengan demikian, untuk memelihara hubungan yang baik
antara satu Negara dengan Negara yang lain humas memegang peranan penting.
Suatu
contoh penerapan humas internasional selain hubungan antar negara adalah
adanya konfrensi tingkat dunia yang dihadiri oleh banyak negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar